Wednesday, June 24, 2020

MENGIKUT TUHAN: Meneladani Petani

Disadur dari Renungan Harian Air Hidup, edisi 24 Juni 2020


"Seorang petani yang bekerja keras haruslah yang pertama menikmati hasil usahanya."  2 Timotius 2:6

Rasul Paulus juga menasihati kita untuk belajar dari kehidupan seorang petani, seorang yang bekerja di bidang pertanian  (sawah, ladang)  yang melakukan pengelolaan tanah dan menabur benih tanaman dengan harapan benih itu tumbuh dan menghasilkan buah  (panenan) untuk dikonsumsi sendiri ataupun dijual kepada orang lain.

     Salah satu karakter petani yang patut dicontoh adalah kerja keras!  Ia bekerja tanpa mengenal lelah mulai dari pagi sampai petang, tidak peduli dengan panas terik maupun hujan.  Petani yang bekerja di sawah atau ladang tak langsung menuai, ia harus menunggu dengan sabar dalam kurun waktu yang cukup lama sampai benih yang ditaburnya itu tumbuh dan menghasilkan buah.  "Sesungguhnya petani menantikan hasil yang berharga dari tanahnya dan ia sabar sampai telah turun hujan musim gugur dan hujan musim semi. Kamu juga harus bersabar dan harus meneguhkan hatimu," (Yakobus 5:7-8).  Rasul Paulus mengibaratkan bahwa melayani pekerjaan Tuhan itu juga seperti petani yang sedang bekerja di ladang:  ada yang mencangkul atau membajak sawah, ada yang menanam benih, dan ada pula yang menyiram  (1 Korintus 3:6-9).  Dalam mengiring Tuhan pun kita harus mau bekerja keras, mau berkorban waktu dan tenaga:  "Siapa senantiasa memperhatikan angin tidak akan menabur; dan siapa senantiasa melihat awan tidak akan menuai."  (Pengkhotbah 11:4),  "Taburkanlah benihmu pagi-pagi hari, dan janganlah memberi istirahat kepada tanganmu pada petang hari, karena engkau tidak mengetahui apakah ini atau itu yang akan berhasil, atau kedua-duanya sama baik."  (Pengkhotbah 11:6).

     Ada tertulis:  "Dalam tiap jerih payah ada keuntungan,"  (Amsal 14:23).  Segala jerih payah petani pada akhirnya akan terbayar lunas ketika musim panen tiba.  Sekalipun kita diperhadapkan dengan tantangan, terjangan angin dan badai,  "...berdirilah teguh, jangan goyah, dan giatlah selalu dalam pekerjaan Tuhan! Sebab kamu tahu, bahwa dalam persekutuan dengan Tuhan jerih payahmu tidak sia-sia."  (1 Korintus 15:58).

"Orang-orang yang menabur dengan mencucurkan air mata, akan menuai dengan bersorak-sorai."  Mazmur 126:5

19 comments:

  1. Aminn... Jadikanlah kami pribadi yang kuat selalu di dalam Tuhan

    ReplyDelete
  2. Benih yg kita tabur baik akan menghasilkan tanaman yg baik...Aku ingin berkarya ya Bapa, biarlah Engkau memberiku benih2 yg terbaik bagiMu untuk aku sebarkan ditanah yg subur...Aku siapkan hatiku pagi ini dengan mezbah bagiMu dan aku bersukacita bersamaMu Tuhan pada hari ini...Haleluya Amin.

    ReplyDelete
  3. Haleluya puji Tuhan di dalam Kristus Yesus amin.

    ReplyDelete
  4. Berdirilah teguh, jangan goyah, terpujilah namaMu Tuhan.

    ReplyDelete
  5. Amin … Amin … Amin πŸ™πŸ™πŸ™

    ReplyDelete
  6. Yakin & percaya apapun yg kami kerjakan Tuhan yg buat berhasil, dalam Tuhan jerih payah tidak akan sia2, haleluya Amin..

    ReplyDelete
  7. Tuhan Yesus memberkati setiap kehidupan kita. Biarlah setiap orang percaya selalu giat bekerja. Amin

    ReplyDelete
  8. Oh Halelluyah,,,, Puji Tuhan...
    Renungan pagi ini sangat menyentuh dan menguatkan ku. Ku yakin janji Tuhan Yesus Ya dan Amin.
    πŸ™πŸ˜‡

    ReplyDelete
  9. Amin,Puji Tuhan,terima kasih Tuhan Yesus,haleluya,aminπŸ™

    ReplyDelete
  10. Trima kasih Tuhan Engkau mengingatkan aku bahwa ikut dengan-Mu butuh proses yang panjang. Amin.

    ReplyDelete
  11. Haleluya Amin,,Terpujilah nama kristus

    ReplyDelete
  12. Amin Puji Tuhan πŸ™ πŸ˜‡ πŸ™

    ReplyDelete