Friday, November 23, 2018

JANGAN LAGI TERIKAT DOSA (2)

Disadur dari Renungan Harian Air Hidup, edisi 23 November 2018

Baca:  Yakobus 1:12-18

"Tetapi tiap-tiap orang dicobai oleh keinginannya sendiri, karena ia diseret dan dipikat olehnya. Dan apabila keinginan itu telah dibuahi, ia melahirkan dosa; dan apabila dosa itu sudah matang, ia melahirkan maut."  (Yakobus 1:14-15).

Ada banyak faktor yang seringkali membawa seseorang kepada dosa dan terikat dengan dosa.  Faktor utamanya adalah serangan dari si Iblis.  Segala cara dilakukan oleh Iblis untuk memengaruhi kehidupan manusia.  Rasul Petrus menggambarkan demikian:  "...si Iblis, berjalan keliling sama seperti singa yang mengaum-aum dan mencari orang yang dapat ditelannya."  (1 Petrus 5:8).  Iblis selalu mencari kesempatan dan menunggu waktu yang baik untuk menyerang manusia  (Lukas 4:13)  dan waktu yang baik itu adalah ketika manusia sedang lengah dan tidak lagi berjaga-jaga.  Firman Tuhan memperingatkan:  "Berjaga-jagalah dan berdoalah, supaya kamu jangan jatuh ke dalam pencobaan: roh memang penurut, tetapi daging lemah."  (Matius 26:41).

     Faktor lainnya adalah lingkungan di mana kita tinggal dan pergaulan kita.  Lingkungan yang buruk dapat memengaruhi hidup seseorang.  Orang yang awalnya berperilaku baik bisa saja secara perlahan berubah menjadi sangat buruk, oleh karena pengaruh lingkungan di mana ia tinggal.  Begitu pula dengan pergaulan!  "Janganlah kamu sesat: Pergaulan yang buruk merusakkan kebiasaan yang baik."  (1 Korintus 15:33).  Karena itu kita perlu memperhatikan dengan sungguh-sungguh dengan siapa kita bergaul, jangan sampai kita salah dalam pergaulan, karena akibatnya sangat fatal.  "Siapa bergaul dengan orang bijak menjadi bijak, tetapi siapa berteman dengan orang bebal menjadi malang."  (Amsal 13:20).  Jelas sekali bahwa lingkungan dan pergaulan yang buruk berpotensi besar mengakibatkan seseorang terjerumus dan terjerat ke dalam dosa yang semakin dalam.  Jangan mencoba untuk melakukan tindakan kompromi atau membuka celah sedikit pun untuk hal itu.  Karena itu berhati-hatilah!

     Keterikatan seseorang terhadap dosa bisa juga terjadi oleh karena keinginan sendiri sehingga hasrat untuk memuaskan keinginan dagingnya begitu kuat.  Semakin kita terikat dengan dosa, semakin jauh kita dari Tuhan;  dan jika hubungan kita dengan Tuhan terputus berarti terputus pula berkat-berkat Tuhan untuk kita.

"Setiap orang yang lahir dari Allah, tidak berbuat dosa lagi;"  1 Yohanes 3:9

3 comments: