Saturday, March 10, 2018

YANG MUDA YANG BERSINAR (2)

Disadur dari Renungan Harian Air Hidup, edisi 10 Maret 2018

Baca:  Pengkhotbah 12:1-8

"Ingatlah akan Penciptamu pada masa mudamu, sebelum tiba hari-hari yang malang dan mendekat tahun-tahun yang kaukatakan: 'Tak ada kesenangan bagiku di dalamnya!'"  Pengkhotbah 12:1

Kita sering membaca berita di surat kabar atau melihat tayangan di televisi tentang anak-anak muda yang tersangkut masalah hukum:  terlibat tawuran, mabuk-mabukan  (pesta miras), pergaulan bebas  (seks bebas), mengonsumsi narkoba dan sebagainya.  Ini sangat menyedihkan!  "Bersukarialah, hai pemuda, dalam kemudaanmu, biarlah hatimu bersuka pada masa mudamu, dan turutilah keinginan hatimu dan pandangan matamu, tetapi ketahuilah bahwa karena segala hal ini Allah akan membawa engkau ke pengadilan! Buanglah kesedihan dari hatimu dan jauhkanlah penderitaan dari tubuhmu, karena kemudaan dan fajar hidup adalah kesia-siaan."  (Pengkhotbah 11:9-10).

     Kalau di usia muda sudah salah melangkah, maka kemudaan dan fajar hidupnya akan menjadi sia-sia.  Penting sekali bagi anak muda untuk membangun fondasi hidupnya dengan baik.  Fondasi hidup ini berbicara tentang kehidupan rohani!  "Dengan apakah seorang muda mempertahankan kelakuannya bersih? Dengan menjaganya sesuai dengan firman-Mu."  (Mazmur 119:9).  Usia muda adalah usia yang sangat rawan dan rentan terhadap pengaruh-pengaruh buruk.  "Kebodohan melekat pada hati orang muda, tetapi tongkat didikan akan mengusir itu dari padanya."  (Amsal 22:15).  Alkitab memperingatkan:  "Janganlah kamu sesat: Pergaulan yang buruk merusakkan kebiasaan yang baik."  (1 Korintus 15:33).  Jika sedari muda sudah memiliki fondasi iman yang kuat, ia takkan mudah terbawa oleh arus dunia.  Usia muda seharusnya menjadi usia emas, masa di mana orang dapat mengoptimalkan semua potensi yang dimiliki.

     3.  Punya semangat.  Yosua pemuda dengan semangat luar biasa.  Tuhan memerintahkan Musa untuk menyemangati Yosua dengan penumpangan tangan:  "Yosua bin Nun, pelayanmu, dialah yang akan masuk ke sana. Berilah kepadanya semangat,"  (Ulangan 1:38), sebab  "Orang yang bersemangat dapat menanggung penderitaannya, tetapi siapa akan memulihkan semangat yang patah?"  (Amsal 18:14).

Orang muda yang hidup takut akan Tuhan akan beroleh keberanian, kekuatan dan semangat Ilahi, sehingga kehidupannya bersinar dan menjadi teladan.

No comments:

Post a Comment