Thursday, November 2, 2017

IJINKAN TUHAN MENUNTUN HIDUPMU (2)

Disadur dari Renungan Harian Air Hidup, edisi 2 November 2017

Baca:  Yesaya 48:12-22

"Akulah TUHAN, Allahmu, yang mengajar engkau tentang apa yang memberi faedah, yang menuntun engkau di jalan yang harus kautempuh."  Yesaya 48:17

Karena salah dalam membuat pilihan dan keputusan, Lot harus menanggung akibatnya:  ia kehilangan harta benda, termasuk isteri, yang menjadi tiang garam  (baca  Kejadian 19:26);  dan kota tempat ia tinggal, yaitu Sodom dan Gomora, dibumihanguskan Tuhan.  "Demikianlah pada waktu Allah memusnahkan kota-kota di Lembah Yordan dan menunggangbalikkan kota-kota kediaman Lot,"  (Kejadian 19:29).  Pilihan dan keputusan hdiup yang salah dapat berakibat sangat fatal!

     Firman Tuhan memperingatkan agar kita bertindak hati-hati dalam segala hal, termasuk dalam membuat pilihan atau keputusan.  Jadikan Alkitab sebagai pegangan dan pedoman hidup!  "Janganlah engkau lupa memperkatakan kitab Taurat ini, tetapi renungkanlah itu siang dan malam, supaya engkau bertindak hati-hati sesuai dengan segala yang tertulis di dalamnya, sebab dengan demikian perjalananmu akan berhasil dan engkau akan beruntung."  (Yosua 1:8).  Ketidakhati-hatian dalam membuat pilihan dan keputusan dengan mengandalkan kekuatan sendiri, tanpa berdoa terlebih dahulu kepada Tuhan dan melibatkan Dia, seringkali menjadi penyebab terciptanya masalah dalam hidup kita.  Bukan keberhasilan, keberuntungan dan kebahagiaan yang kita dapatkan, melainkan kegagalan demi kegagalan, sebab pilihan dan keputusan yang kita buat bisa saja salah atau keliru, seperti Samuel yang hampir salah dalam membuat pilihan ketika hendak mengurapi anak Isai  (baca  Samuel 16:6-7).

     Jangan terburu-buru saat membuat pilihan hidup, bertanyalah kepada Tuhan dan mohon petunjuk-Nya.  Sejauh mana kita memercayai Tuhan untuk terlibat di dalam hidup ini, sejauh itu pula kuasa Tuhan akan bekerja di dalam kita.  Biarlah Tuhan mengintervensi segala keputusan kita, karena kehendak dan rancangan-Nya adalah yang terbaik,  "Sebab rancangan-Ku bukanlah rancanganmu, dan jalanmu bukanlah jalan-Ku, demikianlah firman TUHAN. Seperti tingginya langit dari bumi, demikianlah tingginya jalan-Ku dari jalanmu dan rancangan-Ku dari rancanganmu."  (Yesaya 55:8-9).

"Serahkanlah perbuatanmu kepada TUHAN, maka terlaksanalah segala rencanamu."  Amsal 16:3

No comments:

Post a Comment