Wednesday, May 20, 2015

PERKATAAN SIA-SIA? STOP!

Disadur dari Renungan Harian Air Hidup, edisi 20 Mei 2015

Baca:  Efesus 4:17-32

"Janganlah ada perkataan kotor keluar dari mulutmu, tetapi pakailah perkataan yang baik untuk membangun, di mana perlu, supaya mereka yang mendengarnya, beroleh kasih karunia."  Efesus 4:29

Punya kemampuan untuk berbicara di depan umum  (audience)  atau berkata-kata secara lisan dengan baik dan benar adalah hal yang patut disyukuri.  Dengan berkata-kata kita dapat mengungkapkan pendapat atau isi hati kita dengan mudah dan dapat membangun suatu hubungan yang baik dengan orang lain.  Tetapi jika kita tidak mampu mengekang lidah kita, ini akan menjadi sesuatu yang sangat berbahaya karena bisa menghancurkan sebuah hubungan dan menyakiti sesama.

     Rasul Paulus memperingatkan jangan ada perkataan kotor keluar dari mulut kita!  Perkataan kotor yang dimaksudkan adalah perkataan yang jahat dan buruk, yang dapat menjadi titik awal menyalanya api yang sanggup melukai, membakar dan menghanguskan hidup orang lain.  Seringkali tanpa sadar ada banyak kata sia-sia yang meluncur begitu saja dari mulut kita, terlebih-lebih jika kita sedang dikuasai oleh emosi.  Yang termasuk dalam perkataan kotor di antaranya adalah:  fitnah, yaitu perkataan yang tidak didasari kebenaran yang sengaja disebarkan dengan tujuan menjelek-jelekkan atau merusak nama baik seseorang;  gosip, yaitu pergunjingan atau obrolan negatif tentang orang lain;  makian, yaitu kata-kata kasar yang diucapkan seseorang karena sedang tersulut marah.  Dan masih banyak lagi contoh lainnya!  Napoleon Bonaparte, seorang jenderal dan juga kaisar terkenal Perancis pernah mengatakan,  "Empat buah surat kabar lebih berbahaya daripada seribu senapan."  Artinya bahwa perkataan, gosip, fitnah atau kata-kata negatif yang dibesar-besarkan bisa berdampak buruk bagi kehidupan orang lain dan menjadi bumerang bagi yang menyebarkannya.

     Bagaimana dengan kita?  Jika sampai hari ini kita masih sulit mengendalikan ucapan kita, berdoalah dan mohon pertolongan Roh Kudus, karena sebagai anak-anak Tuhan tidak sepatutnya kita memperkatakan perkataan yang kotor dan sia-sia!

"Setiap kata sia-sia yang diucapkan orang harus dipertanggungjawabkannya pada hari penghakiman. Karena menurut ucapanmu engkau akan dibenarkan, dan menurut ucapanmu pula engkau akan dihukum."  Matius 12:36-37

No comments:

Post a Comment