Sunday, December 2, 2012

KEBANGGAAN DIRI SENDIRI

Disadur dari Renungan Harian Air Hidup, edisi 2 Desember 2012 -

Baca:  Obaja 1:1-21

"Sekalipun engkau terbang tinggi seperti burung rajawali, bahkan, sekalipun sarangmu ditempatkan di antara bintang-bintang, dari sanapun Aku akan menurunkan engkau, - demikianlah firman TUHAN."  Obaja 1:4

Di zaman sekarang ini rasa bangga terhadap diri sendiri telah merasuki banyak orang.  Mereka yang berhasil di berbagai aspek terlalu bangga akan dirinya sendiri:  bangga terhadap kekayaannya, uangnya, jabatannya dan sebagainya.  Ternyata kebanggaan ini tidak hanya terjadi pada orang-orang di luar Tuhan tetapi juga melanda banyak orang percaya, bahkan tidak sedikit para pelayan Tuhan kini juga merasa diri begitu penting dan populair.  Manusia seringkali lupa bahwa semua yang ada di dunia ini berasal dari Tuhan.  Daud, meski sebagai raja, sangat sadar dan tidak lupa akan hal ini sehingga ia pun mengakuinya,  "Ya Tuhan, punya-Mulah kebesaran dan kejayaan, kehormatan, kemasyhuran dan keagungan, ya, segala-galanya yang ada di langit dan di bumi!"  (1 Tawarikh 29:11).

     Kita menjumpai banyak orang yang setelah berhasil dan terkenal dengan mudahnya berubah hati, yang dahulu begitu baik, rendah hati, ramah, sekarang berubah menjadi kasar dan sombong.  Cara berjalan sudah beda, tidak lagi ramah, dan dalam berteman pun pilih-pilih, kalau tidak 'se-level' jangan harap bisa dekat!  Yang sangat disesalkan, banyak hamba Tuhan juga turut hanyut dalam keangkuhan ini, lebih-lebih yang pelayanannya sudah 'besar' dan dipakai Tuhan secara luar biasa dengan berbagai karunia yang dimiliki seperti bernubuat, menyembuhkan orang sakit dan lain-lain;  merasa gerejanya paling besar dan diberkati dengan jumlah jemaat yang ribuan dan sebagainya.  Kita lupa bahwa apa pun yang kita kerjakan tidak akan berhasil jika Tuhan tidak turut bekerja di dalamnya.  Kita ini hanyalah 'hamba', tugas kita adalah melayani, bukan dilayani!  Jangan sampai kita sombong, apalagi mencari pujian hormat bagi diri sendiri.

     Berhati-hatilah!  "Sekalipun engkau terbang tinggi seperti burung rajawali, bahkan, sekalipun sarangmu ditempatkan di antara bintang-bintang, dari sanapun Aku akan menurunkan engkau, - demikianlah firman Tuhan.  Jika malam-malam pencuri atau perampok datang kepadamu -betapa engkau dibinasakannya- bukankah mereka akan mencuri seberapa yang diperlukannya?"  (Obaja 1:4-5).

Jangan membanggakan diri, sebab di luar perlindungan Tuhan kita tidak akan mampu menyelamatkan diri sendiri.

No comments:

Post a Comment