Baca: Pengkhotbah 9:1-12
"Karena manusia tidak mengetahui waktunya. Seperti ikan yang tertangkap
dalam jala yang mencelakakan, dan seperti burung yang tertangkap dalam
jerat, begitulah anak-anak manusia terjerat pada waktu yang malang,
kalau hal itu menimpa mereka secara tiba-tiba." Pengkhotbah 9:12
Tak seorang pun tahu secara persis kapan masalah akan datang dan terjadi. Orang sepintar dan sehebat apa pun takkan pernah bisa memprediksi apa pun, karena masalah bisa datang sewaktu-waktu tanpa diduga dan tanpa diundang! Kita pasti ingat hujan deras yang mengguyur wilayah Jabodetabek di malam pergantian tahun, tepatnya pada tanggal 31 Desember 2019 lalu. Ketika banyak orang bersukacita menyambut hari pergantian tahun, warga ibukota harus berduka karena bencana banjir melanda: menenggelamkan perumahan-perumahan elit, menghanyutkan mobil-mobil, ratusan orang menjadi korban dan harus mengungsi. Siapa yang menyangka akan terjadi banjir sedemikian parahnya?
Dari peristiwa ini kita mendapatkan suatu pembelajaran hidup! Tak ada yang bisa dibangga-banggakan dari apa yang kita miliki: rumah megah, mobil mewah, pangkat, tak bisa menolong dan meluputkan kita dari bencana. Karena itu Salomo menasihati, "Janganlah memuji diri karena esok hari, karena engkau tidak tahu apa yang akan terjadi hari itu." (Amal 27:1). Hal terpenting yang harus kita lakukan di tengah situasi apa pun adalah hidup melekat kepada Tuhan, karena hanya Dialah sumber pengharapan dan sumber pertolongan kita: "Aku melayangkan mataku ke gunung-gunung; dari manakah akan datang pertolonganku? Pertolonganku ialah dari TUHAN, yang menjadikan langit dan bumi. Tuhanlah Penjagamu, Tuhanlah naunganmu di sebelah tangan kananmu." (Mazmur 121:1, 2, 5). Adalah lumrah bila manusia merasa takut dan kuatir saat tertimpa masalah, namun sebagai orang percaya kita harus selalu berpegang teguh pada janji firman Tuhan! Tidak ada masalah sekecil apa pun yang kita alami, yang tak diketahui Tuhan atau terlepas dari perhatian Tuhan (Mazmur 139:1-2).
"Tenanglah! Aku ini, jangan takut!" (Markus 6:50b). Masalah boleh saja datang, persoalan boleh menerpa, tapi Tuhan tak pernah lepaskan tangan-Nya tuk menopang kita.
"Kemalangan orang benar banyak, tetapi TUHAN melepaskan dia dari semuanya itu;" Mazmur 34:20