Disadur dari Renungan Harian Air Hidup, edisi 19 Oktober 2015
Baca: Lukas 5:36-38
"Tetapi anggur yang baru harus disimpan dalam kantong yang baru pula." Lukas 5:38
Sebagai manusia baru di dalam Kristus kita memiliki pola pikir baru dan hati yang baru. Perubahan pola pikir inilah yang disebut dengan kirbat yang baru. Ini berbicara tentang pertobatan sejati, di mana kita tidak lagi hidup serupa dengan dunia ini karena pancaindera kita sudah terlatih sehingga dapat membedakan manakah yang menjadi kehendak Tuhan, apa yang baik dan yang berkenan kepada-Nya. Dengan kata lain kita tidak lagi hidup menuruti keinginan daging melainkan hidup menurut Roh, "Sebab keinginan daging berlawanan dengan keinginan Roh dan keinginan Roh
berlawanan dengan keinginan daging--karena keduanya bertentangan--" (Galatia 5:17).
Mungkin banyak orang berkata, "Hidup benar di tengah-tengah dunia jahat ini adalah perkara yang mustahil." Bagi orang-orang dunia adalah ya, tapi bagi orang percaya itu bukanlah hal yang mustahil, karena status kita yang adalah ciptaan baru, di mana firman Tuhan mengatakan, "Kamu akan Kuberikan hati yang baru, dan roh yang baru di dalam batinmu
dan Aku akan menjauhkan dari tubuhmu hati yang keras dan Kuberikan
kepadamu hati yang taat. Roh-Ku akan Kuberikan diam di dalam batinmu dan Aku akan membuat kamu
hidup menurut segala ketetapan-Ku dan tetap berpegang pada
peraturan-peraturan-Ku dan melakukannya." (Yehezkiel 36:26-27). Hati yang baru adalah hati yang mau dibentuk dan diajar, dan melalui pertolongan Roh Kudus, yang adalah "...Roh Kebenaran, Ia akan memimpin kamu ke dalam seluruh kebenaran;" (Yohanes 16:13).
Tuhan tidak pernah main-main dengan maksud dan rencana-Nya ketika Ia memilih dan memanggil kita, Ia juga akan membentuk dan memproses kita hingga kita benar-benar layak dan siap untuk menerima curahan kuasa-Nya, lawatan-Nya dan dipakai-Nya menjadi perabot-Nya untuk tujuan yang mulia, bukan untuk tujuan yang biasa-biasa saja, bahkan "...akan melakukan juga pekerjaan-pekerjaan yang Aku lakukan, bahkan pekerjaan-pekerjaan yang lebih besar dari pada itu." (Yohanes 14:12). Tetapi semua ada syaratnya yaitu harus menjadi kirbat (kantong) yang baru, dengan meninggalkan kehidupan lama dan hidup dalam pertobatan setiap hari.
Ketika hidup kita menjadi kirbat yang baru, perkara-perkara ajaib Tuhan akan dinyatakan dalam hidup kita dan kita pun akan menjadi kesaksian bagi dunia!
No comments:
Post a Comment