Disadur dari Renungan Harian Air Hidup, edisi 21 Januari 2012 -
Baca: Keluaran 12:29-42
"Orang Mesir juga mendesak dengan keras kepala kepada bangsa itu, menyuruh bangsa itu pergi dengan segera dari negeri itu, sebab kata mereka: 'Nanti kami mati semuanya.'" Keluaran 12:33
Alkitab menyatakan bahwa semua yang diselamatkan oleh kasih anugerah Tuhan, ditebus dengan darah. Inilah yang dialami oleh bangsa Israel kala itu, bangsa yang sangat dikasihi Tuhan. Karena itu mereka harus segera meninggalkan Mesir.
Setiap orang yang telah ditebus dan diselamatkan Tuhan seperti bangsa Israel ini, sekali dibebaskan, harus segera mengambil tindakan tegas untuk keluar dari tempat itu. Penebusan melalui darah tidak hanya memisahkan yang hidup dari yang mati, tetapi darah itu juga memisahkan anak-anak Tuhan dari belenggu dunia ini. Akibat dari penebusan terjadilah pemisahan. Setelah terlepas dari maut yang mematikan setiap anak sulung bangsa Mesir, umat Israel harus bergegas keluar meninggalkan Mesir sesuai dengan perintah Tuhan, karena "...mereka diusir dari Mesir dan tidak dapat berlambat-lambat," (Keluaran 12:39). Sebagai umat yang telah ditebus oleh darah Kristus kita harus memisahkan diri dari 'Mesir' yang adalah gambaran dari kehidupan dunia ini.
Kini, dunia sangat membenci kita sebab kita bukan lagi menjadi miliknya seperti yang dikatakan Tuhan Yesus, "Jikalau dunia membenci kamu, ingatlah bahwa ia telah lebih dahulu membenci Aku dari pada kamu. Sekiranya kamu dari dunia, tentulah dunia mengasihi kamu sebagai miliknya. Tetapi karena kamu bukan dari dunia, melainkan Aku telah memilih kamu dari dunia, sebab itulah dunia membenci kamu." (Yohanes 15:18-19). Mungkin saja rekan kerja kita membenci kita karena Kristus, tetangga kanan kiri mulai mencibir, atau bahkan orang-orang terdekat (keluarga) juga mengasingkan dan mengucilka kita karena kita telah menjadi milik Kristus. Keadaan ini jangan membuat kita jadi lemah, justru kesempatan bagi kita untuk menjadi saksi Kristus di tengah-tengah mereka. Tuhan menghendaki agar kita yang menjadi milikNya benar-benar memiliki kehidupan yang 'berbeda', karena "...siapa yang ada di dalam Kristus, ia adalah ciptaan baru: yang lama sudah berlalu, sesungguhnya yang baru sudah datang." (2 Korintus 5:17).
Darah Kristus sangat mahal, karena itu setiap orang yang telah ditebus tak boleh hidup seenaknya sendiri, harus benar-benar menjadi manusia baru: artinya kehidupan lama harus benar-benar kita tingggakan!
Amin Puji Tuhan
ReplyDelete