- Disadur dari Renungan Harian Air Hidup, edisi 24 Mei 2010 -
Baca: Matius 7:21-23
“Bukan setiap orang yang berseru kepadaKu: Tuhan, Tuhan! Akan masuk ke dalam Kerajaan Sorga, melainkan dia yang melakukan kehendak BapaKu di sorga.” Matius 7:21
Menjadi orang Kristen atau anggota jemaat gereja yang besar dan terkenal bukanlah jaminan seseorang masuk dalam Kerajaan Sorga, apabila syarat-syarat yang dikehendaki Tuhan tidak dikerjakannya, Dikatakan untuk dapat masuk dalam KerajaanNya yang kekal kita harus melakukan kehendak Bapa (menjadi pelaku firman), tidak cukup hanya dengan berseru: Tuhan, Tuhan! saja. Selain melakukan kehendak Bapa kita juga harus menantikan Dia yang akan datang kembali untuk menyatakan diriNya.
Simaklah firman ini: “demikian pula Kristus hanya satu kali saja mengorbankan diriNya untuk menanggung dosa banyak orang. Sesudah itu Ia akan menyatakan diriNya sekali lagi tanpa menanggung dosa untuk menganugerahkan keselamatan kepada mereka, yang menantikan Dia.” (Ibrani 9:28). Ayat ini berbicara mengenai kedatanganNya yang kedua kali untuk menganugerahkan keselamatan bagi orang yang setia menantikan Dia. Dalam menantikan Tuhan terkandung unsur berjaga-jaga, tekun dan setia. Jadi kesimpulannya, kerajaanNya disediakan bagi para pelaku firman dan yang setia menanti-nantikan Tuhan.
Agar bisa melakukan kehendak Bapa dan menantikan kedatanganNya kita harus mengadakan pemisahan hidup dengan dunia ini. FirmanNya keras berkata: “Keluarlah kamu dari antara mereka, dan pisahkanlah dirimu dari mereka, firman Tuhan, dan janganlah menjamah apa yang najis, maka Aku akan menerima kamu.” (2 Korintus 6:17). Memisahkan diri dari dunia bukan berarti mengadakan permusuhan dengan orang-orang ‘di luar’ Tuhan, tetapi memmisahkan diri dari pola hidup dunia sehingga hidup kita benar-benar berbeda dari orang dunia. Ada orang Kristen yang hidup mengabdi kepada Kristus dan juga dunia secara bersamaan. Berkata mengasihi Tuhan tapi juga masih mengasihi dunia! Tuhan berkata, “...karena engkau suam-suam kuku, dan tidak dingin atau panas, Aku memuntahkan engkau dari mulutKu.” (Wahyu 3:16).
Untuk dapat mewarisi Kerajaan Sorga kita harus mengabdi kepada Kristus dengan sepenuh hati, serta hidup di dalam ketaatan sampai akhir!
No comments:
Post a Comment