Disadur dari Renungan Harian Air Hidup, edisi 3 April 2020
Baca: Lukas 6:37-42
"Berilah dan kamu akan diberi: suatu takaran yang baik, yang
dipadatkan, yang digoncang dan yang tumpah ke luar akan dicurahkan ke
dalam ribaanmu." Lukas 6:38a
Kita pasti tidak asing dengan ayat firman Tuhan yang mengatakan, "Adalah lebih berbahagia memberi dari pada menerima." (Kisah Para Rasul 20:35). Ayat ini serasa tidak masuk di akal: bagaimana pun juga yang namanya memberi pasti kehilangan sesuatu, atau apa yang dimiliki menjadi berkurang. Bukankah lebih baik dan berbahagia bila kita menerima daripada memberi? Itulah prinsip dunia! Memberi berarti sebuah kerugian besar. Karena itu orang-orang dunia lebih suka menerima daripada memberi.
Prinsip Alkitab adalah sebaliknya. Orang yang berbahagia dan diberkati adalah yang banyak memberi: "Orang yang menabur sedikit, akan menuai sedikit juga, dan orang yang menabur banyak, akan menuai banyak juga." (2 Korintus 9:6). Memberi adalah bukti nyata dari kasih! Artinya mengasihi harus diwujudkan dalam tindakan, bukan sebatas slogan. "Barangsiapa mempunyai harta duniawi dan melihat saudaranya menderita
kekurangan tetapi menutup pintu hatinya terhadap saudaranya itu,
bagaimanakah kasih Allah dapat tetap di dalam dirinya?" (1 Yohanes 3:17).
Hati yang suka memberi adalah buah kehidupan yang bisa kita berikan kepada Tuhan dan pekerjaan-Nya, seperti jemaat Filipi yang selalu mendukung pelayanan rasul Paulus: "Karena di Tesalonikapun kamu telah satu dua kali mengirimkan bantuan kepadaku. Tetapi yang kuutamakan bukanlah pemberian itu, melainkan buahnya, yang makin memperbesar keuntunganmu." (Filipi 4:16-17). Memberi untuk mendukung pelayanan pekerjaan Tuhan membuat Injil semakin diberitakan dan banyak jiwa yang diselamatkan. Selain itu kita juga harus membantu orang yang miskin, yatim piatu, janda miskin, korban bencana, dan sebagainya.
"Ada yang menyebar harta, tetapi bertambah kaya, ada yang menghemat secara luar biasa, namun selalu berkekurangan." Amsal 11:24
Catatan:
"Hendaklah masing-masing memberikan menurut kerelaan hatinya, jangan
dengan sedih hati atau karena paksaan, sebab Allah mengasihi orang yang
memberi dengan sukacita." 2 Korintus 9:7
Amin.
ReplyDeleteHaleluya, ajar kami untuk mempunyai kasih, dan senantiasa memberi dengan penuh sukacita, Amin..
ReplyDeleteππ
ReplyDeleteTerima kasih atas renungan hari ini yg mengingatkan kami untuk memberi...
ReplyDeleteTerima kasih Tuhan Engkau mengingatkan kami untuk lebih baik memberi dari pada menerima sebab apapun yg kami punya itu adalah milikMu ya Bapa.
ReplyDeleteAmin π
ReplyDeleteGod Bless πππ
Amin
ReplyDeleteYes Tuhan, ajarkanlah kami utk melakukan firman-Mu dan roh-Mu yg kudus yg memampukan kami melakukannya didalam hidup kami memberi dalam kelimpahan maupun memberi dalam kekurangan...
ReplyDeleteAmin..terima kasih Tuhan Yesus Kristus atas kasih sayabg & perlindungan-Muππ¨π©π§
ReplyDeletePuji Tuhan... Aamiin. ππ
ReplyDeleteAmin Bapa
ReplyDeletePuji Tuhan... Aamiin. ����
ReplyDeleteAjar kami Tuhan utk memiliki hati suka memberi..Amin πππ
ReplyDeleteAmin...
ReplyDeleteMmberi melatih hati yang bersyukur...ππ»
Segala Pujian dan Hormat dan Kemuliaan hanya bagi Allah ditempat yang Maha Tinggi. Amin
ReplyDeleteAmin...
ReplyDeleteAmin,
ReplyDeletekirainya Tuhan Yesus selalu memberkati pelayanan "Renungan Harian Air Hidup".
Amin...trimakasih Tuhan Yesus Kau ajarkan aku tetang Kasih dan memberi,mampukan aku Tuhan agar aku bisa melakukan FirmanMu.AminππΌπ
ReplyDeleteAmin,terima kasih Tuhan Yesus,Bapa beri kami hati yang selalu memberi Bapa,beri kami roh ketaatan Bapa,terima kasih Tuhan Yesus,amin
ReplyDeleteπππ
ReplyDeleteTerima kasih
ReplyDeleteAmin
ReplyDeleteAmin
ReplyDeleteAmin
ReplyDeleteAmin
ReplyDeleteAmin π
ReplyDeleteAmin
ReplyDelete