Disadur dari Renungan Harian Air Hidup, edisi 23 Januari 2016
Baca: 2 Timotius 4:1-8
"Aku telah mengakhiri pertandingan yang baik, aku telah mencapai garis akhir dan aku telah memelihara iman." 2 Timotius 4:7
Hal lain yang harus diperhatikan dalam pertandingan iman: saat berlari jangan menoleh ke belakang. "Karena itu larilah begitu rupa, sehingga kamu memperolehnya!" (1 Korintus 9:24b). Tidak menoleh ke belakang berarti fokus kepada tujuan atau sasaran. "...aku tidak berlari tanpa tujuan..." (1 Korintus 9:26). Lari begitu rupa artinya berlari dengan semangat tinggi dan tekad yang kuat, sebab jika berlari setengah hati, apalagi sambil menoleh ke belakang terus-menerus, kita pasti akan tertinggal jauh sehingga "...banyak orang yang terdahulu akan menjadi yang terakhir, dan yang terakhir akan menjadi yang terdahulu." (Matius 19:30). Kita berlari dengan mata mengarah ke depan, tertuju kepada Tuhan. "Marilah kita melakukannya dengan mata yang tertuju kepada Yesus, yang
memimpin kita dalam iman, dan yang membawa iman kita itu kepada
kesempurnaan..." (Ibrani 12:2). Inilah yang dilakukan Paulus: "...aku melupakan apa yang telah di belakangku dan mengarahkan diri kepada apa yang di hadapanku," (Filipi 3:13).
Sebagai orang percaya status kita adalah umat pilihan Tuhan. "Bukan kamu yang memilih Aku, tetapi Akulah yang memilih kamu." (Yohanes 15:16a). Tuhan memilih kita bukan tanpa tujuan, tetapi "...supaya kamu pergi dan menghasilkan buah dan buahmu itu tetap," (Yohanes 15:16b). Banyak orang menjalani hidup agamawi namun tidak memiliki kehidupan rohani yang sesuai kehendak Tuhan. Mereka terlibat berbagai macam aktivitas keagamaan tanpa mengetahui tujuan panggilan Tuhan dalam hidupnya, sehingga mereka asal berlari, atau seperti petinju yang sembarangan saja memukul tanpa sasaran yang jelas. Paulus berkata, "...aku melatih tubuhku dan menguasainya seluruhnya, supaya sesudah
memberitakan Injil kepada orang lain, jangan aku sendiri ditolak." (1 Korintus 9:27).
Tanpa memiliki tujuan dan sasaran yang jelas kita takkan sanggup bertekun dalam pertandingan iman. Begitu ada masalah, penderitaan dan kesukaran kita akan mudah menyerah, kecewa dan mundur.
Paulus "...berlari-lari kepada tujuan untuk memperoleh hadiah, yaitu panggilan sorgawi dari Allah dalam Kristus Yesus." Filipi 3:14
No comments:
Post a Comment