Disadur dari Renungan Harian Air Hidup, edisi 5 Februari 2012 -
Baca: 1 Yohanes 4:1-6
"Kamu berasal dari Allah, anak-anakku, dan kamu telah mengalahkan nabi-nabi palsu itu; sebab Roh yang ada di dalam kamu, lebih besar dari pada roh yang ada di dalam dunia." 1 Yohanes 4:4
Setiap orang percaya yang sudah lahir baru mempunyai Roh Tuhan atau Roh Kudus di dalam hatinya. Tertulis demikian: "Tidak tahukah kamu, bahwa kamu adalah bait Allah dan bahwa Roh Allah diam di dalam kamu?" (1 Korintus 3:16). Roh Kudus yang ada di dalam diri kita, anak-anak Tuhan, menjadi kunci kemenangan kita sehingga kita dapat mengalahkan nabi-nabi palsu yang ada. Ini berarti kita dapat mengalahkan roh-roh jahat atau penghulu-penghulu di udara, sebab di dalam diri nabi-nabi palsu berdiam roh-roh jahat. Namun mengapa masih banyak di antara kita yang ternyata kalah dan tak berdaya ketika menghadapi tipu muslihat Iblis? Ini disebabkan kita belum tahu bahwa kemenangan Tuhan Yesus atas kuasa dosa adalah kemenangan kita juga. Kita tak berani sepenuhnya berdiri di atas kebenaran firman Tuhan untuk melawan si Iblis, padahal kemenangan itu adalah hak setiap orang percaya.
Untuk dapat memperoleh apa yang telah menjadi hak kita (yaitu kemenangan) kita harus percaya tentang kemenangan yang telah dibuat Tuhan Yesus dan kekalahan si Iblis. Jadi sebetulnya kita tak peru berperang lagi melawan si Iblis sebab Alkitab sudah dengan tegas menyatakan bahwa Iblis telah dikalahkan oleh Kristus. Meski demikian, setiap hari kehidupan orang percaya tak pernah lepas dari peperangan rohani, tapi bukan peperangan mengalahkan Iblis itu sendiri, tapi melawan tipu muslihatnya.
Oleh karena itu "Kenakanlah seluruh perlengkapan senjata Allah, supaya kamu dapat bertahan melawan tipu muslihat Iblis; karena perjuangan kita bukanah melawan darah dan daging, tetapi melawan pemerintah-pemerintah (kuasa kegelapan - Red), melawan penguasa-penguasa, melawan penghulu-penghulu dunia yang gelap ini, melawan roh-roh jahat di udara." (Efesus 6:11-12). Roh-roh jahat ini berlagak seakan-akan masih berkuasa dan ingin menipu kita dengan tipu muslihatnya. Sehingga seringkali tipu muslihat Iblis ini membuat anak-anak Tuhan menjadi takut dan tawar hati.
Kristus telah mengalahkan Iblis: "Maut telah ditelan dalam kemenangan. Hai maut di manakah kemenanganmu? Hai maut, di manakah sengatmu?" 1 Korintus 15:54-55
Amin2 puji Tuhan, iblis sudah dikalahkan... Haleluya 👏
ReplyDelete