Disadur dari Renungan Harian Air Hidup, edisi 16 Januari 2011 -
Baca: 1 Timotius 6:11-16
"Turutilah perintah ini, dengan tidak bercacat dan tidak bercela, hingga pada saat Tuhan kita Yesus Kristus menyatakan diri-Nya." 1 Timotius 6:14
Tuhan memanggil kita untuk menjadi alat kemuliaaNya di bumi, artinya hidup kita harus mencerminkan kemuliaan Kristus dengan mempraktekkan firman dan tegas terhadap dosa, serta berani melawan semua hal yang bertentangan dengan firman Tuhan. Inilah yang disebut panggilan hidup Kristen sebagaimana disampaikan rasul Paulus kepada Timotius.
Hal-hal apa saja yang harus kita lakukan untuk memenuhi panggilan hidup kita sebagai seorang Kristen? Pertama, kita harus menjauhi keinginan-keinginan duniawi yang sia-sia, yaitu segala jenis ketamakan, cinta harta dan uang, percekcokan dan gosip (ayat 4-5). Kita harus menjauhi perbuatan-perbuatan daging yang merusak kehidupan rohani kita, seperti "...percabulan, kecemaran, iri hati, amarah, kepentingan diri sendiri, percideraan, roh pemecah, kedengkian, kemabukan, pesta pora dan sebagainya." (Galatia 5:19-21a), karena keinginan-keinginan daging itu berlawanan dengan jiwa (baca 1 Petrus 2:11).
Rasul Paulus juga mengharapkan agar Timotius senantiasa mencukupkan diri dengan apa yang ada, tidak terfokus kepada materi atau hal-hal yang fana seperti yang dilakukan Paulus: "...aku telah belajar mencukupkan diri dalam segala keadaan. Aku tahu apa itu kekurangan dan aku tahu apa itu kelimpahan." (Filipi 4:11-12a), sebab di zaman sekarang ini banyak orang silau akan gemerlap dunia ini. Yang ada di pikiran adalah bagaimana memiliki harta kekayaan atau uang yang banyak. Tidak sedikit orang menjadi tamak dan individualistis, tidak peduli akan kesusahan atau kesulitan orang lain. Firman Tuhan menegaskan, "...akar segala kejahatan ialah cinta uang. Sebab oleh memburu uanglah beberapa orang telah menyimpang dari iman dan menyiksa dirinya dengan berbagai-bagai duka." (1 Timotius 6:11).
Kedua, kejarlah perkara-perkara rohani yaitu "...keadilan, ibadah, kesetiaan, kasih, kesabaran dan kelembutan." (1 Timotius 6:11). Paulus mengibaratkan hidup ini sebagai arena pertandingan iman. Jadi kita harus berjuang dan bertanding dengan sungguh-sungguh karena tantangan dan ujian yang ada di depan kita semakin berat. Dan itu adalah proses ujian iman bagi kita. Jangan tunda-tunda waktu lagi, mari kita kerjakan panggilan hidup kita.
Bagaimana kita menjalani hidup saat ini akan menentukan apa yang akan kita raih kelak!
Saya hanya bertanya.. tentang panggilan hidup., ?? bagaimana kita bisa temukan itu..?? terus bagaimana kita mengujinya bahwa benar itu panggilan hidup kita...Thanks before jika berkenan share...Gb..
ReplyDeleteAmin Puji Tuhan 🙏
ReplyDelete