Saturday, January 23, 2021

BERBALIK KEPADA TUHAN, PASTI DIPULIHKAN

Disadur dari Renungan Harian Air Hidup, edisi 23 Januari 2021

Baca:  Yoel 2:12-27

"Koyakkanlah hatimu dan jangan pakaianmu, berbaliklah kepada TUHAN, Allahmu, sebab Ia pengasih dan penyayang, panjang sabar dan berlimpah kasih setia, dan Ia menyesal karena hukuman-Nya."  Yoel 2:13

Karena sering memberontak dan hidup menyimpang dari jalan-jalan Tuhan, bangsa Israel harus menanggung akibatnya:  mengalami berbagai kesulitan dan penderitaan.

     Salah satunya adalah hasil ladang mereka sangat mengecewakan, alias tak menghasilkan panenan seperti yang diharapkan, karena hasil pertanian mereka diserang berbagai jenis belalalang:  "Apa yang ditinggalkan belalang pengerip telah dimakan belalang pindahan, apa yang ditinggalkan belalang pindahan telah dimakan belalang pelompat, dan apa yang ditinggalkan belalang pelompat telah dimakan belalang pelahap."  (Yoel 1:4), sehingga  "Ladang sudah musnah, tanah berkabung, sebab gandum sudah musnah, buah anggur sudah kering, minyak sudah menipis. Para petani menjadi malu, tukang-tukang kebun anggur meratap karena gandum dan karena jelai, sebab sudah musnah panen ladang. Pohon anggur sudah kering dan pohon ara sudah merana; pohon delima, juga pohon korma dan pohon apel, segala pohon di padang sudah mengering."  (Yoel 1:10-12).  Tak bisa dibayangkan betapa menderitanya mereka!  Pada waktu itu umat Israel benar-benar berada di titik terendah, sepertinya sudah tidak memiliki pengharapan lagi.  Ini adalah bentuk teguran Tuhan kepada bangsa Israel!  "...setiap pelanggaran dan ketidaktaatan mendapat balasan yang setimpal,"  (Ibrani 2:2).  Tuhan mengijinkan penderitaan dialami oleh bangsa Israel bukan berarti Tuhan tidak mengasihi atau berlaku kejam, tapi supaya mereka segera sadar dan bertobat.  Jadi Tuhan selalu memberi kesempatan kepada bangsa Israel untuk bertobat.

     Mungkin saat ini kita sedang mengalami hal seperti bangsa Israel, jangan langsung protes dan menyalahkan Tuhan!  Hal pertama yang kita lakukan adalah koreksi diri.  Mungkin ini akibat dari kesalahan dan pelanggaran yang kita perbuat.  Langkah terbaik adalah secepatnya datang kepada Tuhan dan memohon pengampunan dari-Nya!

"...apabila bangsa yang terhadap siapa Aku berkata demikian telah bertobat dari kejahatannya, maka menyesallah Aku, bahwa Aku hendak menjatuhkan malapetaka yang Kurancangkan itu terhadap mereka."  Yeremia 18:8

18 comments:

  1. Amen, Tuhan Yesus Kristus memberkati kita semua.๐Ÿ™๐Ÿ™๐Ÿ™

    ReplyDelete
  2. Kasih Tuhan pada kita maha ajaib, kita juga harus mengasihi Tuhan dengan segenap hati dan kekuatan

    ReplyDelete
  3. Amin๐Ÿ‘จ‍๐Ÿ‘ฉ‍๐Ÿ‘ง

    ReplyDelete
  4. Biarlah kami menjadi umat yang tร at
    dan setia kepadamu ya Tuhan, amin!!

    ReplyDelete
  5. Ampunilah segala dosa, kesalahan dan pelanggarannku Bapa agar aku orang berdosa ini dapat pengampunan dari Tuhan Yesus. Saat ini aku sudah lelah dengan hidupku dan masalahku Tuhan, kuserahkan semuanya kepada-Mu Bapa di Sorga. Kuatkan dan Teguhkan hatiku Tuhan melewati setiap pencobaan pencobaan yang kualami saat ini. Amin

    ReplyDelete
  6. Ampunilah segala dosa, kesalahan serta pelanggaranku Bapa disorga agar aku layak datang dihadapanMu dan setiap doa yang kupanjatkan Dalam Nama Anakmu Tuhan Yesus, Tuhan dengar dan menjawabnya. Amin

    ReplyDelete
  7. Amin... Terpujilah Tuhan Allah semesta alam...

    ReplyDelete
  8. Puji Tuhan pemgampunan yg dari Tuhan mengalir Dan membawa pada pemulihan...bertobat Dan dibaharui itu akan menjadi kesenangan Tuhan
    .amin

    ReplyDelete