Thursday, February 18, 2021

MENJALANI HIDUP TANPA SANDIWARA

Disadur dari Renungan Harian Air Hidup, edisi 18 Februari 2021

Baca:  2 Petrus 1:16-21

"Sebab kami tidak mengikuti dongeng-dongeng isapan jempol manusia, ketika kami memberitahukan kepadamu kuasa dan kedatangan Tuhan kita, Yesus Kristus sebagai raja, tetapi kami adalah saksi mata dari kebesaran-Nya."  2 Petrus 1:16

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia  (KBBI), kata  'dongeng'  memiliki arti:  cerita yang tidak benar-benar terjadi  (terutama tentang kejadian zaman dulu yang aneh-aneh;  atau perkataan  (berita dan sebagainya)   yang bukan-bukan atau tidak benar.  Tetapi justru dongeng inilah yang sedang dicari-cari orang di zaman sekarang ini, tak terkecuali orang Kristen.  "Mereka akan memalingkan telinganya dari kebenaran dan membukanya bagi dongeng."  (2 Timotius 4:4).  Mereka seringkali lebih menyukai khotbah  'ringan'  yang meninabobokan, khotbah yang bisa membuat tertawa lepas, khotbah yang menghibur.

     Tanpa disadari gereja bukan lagi menjadi tempat untuk sungguh-sungguh mencari Tuhan dan kebenaran-Nya, tapi tempat mencari hiburan penghilang kepenatan.  Akhirnya gereja pun dipenuhi dengan orang-orang yang menjalankan peran seperti tokoh-tokoh dalam dongeng, penuh kepura-puraan dan kepalsuan.  Para pelayan Tuhan pun saat menjalankan tugas pelayanannya berlaku seperti orang yang memerankan tokoh pada sandiwara atau sinetron, menjalankan karakter yang berbeda dari aslinya, berlaku seperti malaikat dengan tutur kata yang santun dan tampak rohani.  Para pembicara pun menempuh jalur  'aman'  dengan berusaha menyampaikan materi-materi khotbah yang dapat diterima dan disenangi jemaat.  Banyak orang tidak suka dengan firman Tuhan keras yang berisikan teguran dan pertobatan karena dianggap menghalangi untuk menikmati kesenangan dagingnya.

     Ini adalah jebakan Iblis!  Padahal teguran keras firman Tuhan bertujuan membangunkan kita dari  'tidur'  rohani, mengingatkan kita akan akibat dosa,  "Sebab barangsiapa masih memerlukan susu ia tidak memahami ajaran tentang kebenaran, sebab ia adalah anak kecil. Tetapi makanan keras adalah untuk orang-orang dewasa, yang karena mempunyai pancaindera yang terlatih untuk membedakan yang baik dari pada yang jahat."  (Ibrani 5:13-14).

Dunia ini sedang lenyap dengan segala keinginannya, tetapi orang yang melakukan kehendak Tuhan, tetap hidup selama-lamanya  (1 Yohanes 2:17).

47 comments:

  1. Amin,Puji Tuhan,terima kasih Tuhan Yesus untuk firmanNya,Bapa ampuni segala dosa dan kesalahan kami Bapa,Bapa tutup bungkus suami,anak,saya dan seluruh keluarga kami dan orang2x kudusMu dengan kuat kuasa darah YesusMu Bapa,Bapa beri saya damai sejahteraMu Bapa,roh kasihMu Bapa didalam hidup kami,Bapa kami menyerahkan masa depan anak kami didalam tangan kuat kuasaMu Bapa,terima kasih Tuhan Yesus, haleluya,amin

    ReplyDelete

  2. Segala tulisan yang diilhamkan m Allah 1 memang bermanfaat untuk mengajar, n untuk menyatakan kesalahan, untuk memperbaiki kelakuan dan untuk mendidik orang dalam kebenaran.

    ReplyDelete
  3. FirmanMu Tuhan bagai pedang bermata dua, menembus hati orang yang mendengarnya dan juga orang yang memperkatakannya... Jadi tidak semata mata orang bebas memperkatakan tapi tidak mau melakukanya, semuanya jadi sama dengan kaum farisi... Ampuni kami Tuhan bila kami hanya mau mendengar dan melaksanakan firmanMu yang kami mau bukan yang Engkau mau... Tuntunlah kami oleh Roh kudusMu agar kami Engkau urapi menjadi anak2 kesanganMu... Berkati seluruh keluarga kami tidak ada seorangpun yg terhilang melainkan semakin taat kepadaMu... Terpujilah nama Yesus Tuhan dan Allah kami... Amin.

    ReplyDelete
  4. Terimakasih Tuhan. Buat setiap firmanMu.benar2 diingatkan kalo qt hrs semakin dewasa dlm rohani.oleh krn itu makanan yg qt dpt hrs berbeda dgn makanan yg mempunyai jiwa anak kecil.

    ReplyDelete
  5. Ya Tuhan ajarlah kami menjadi hamba-hambaMu yang berkenan melakukan firmanMu dan benar-benar mencari kebenaran melalui firmanMu, Amin.

    ReplyDelete
  6. Puji Tuhan ,, TKS atas Firmanya, Mampukan kami utk hidup apa adanya,, menjadi diri sendiri,dan bukan memerankan orang lain yg penuh kepura puraan.. tq Tuhan..

    ReplyDelete
  7. Amin๐Ÿ™‡‍♀️๐Ÿ™‡‍♂️๐Ÿ‘จ‍๐Ÿ‘ฉ‍๐Ÿ‘ง

    ReplyDelete
  8. Ya spt lagu Dunia ini panggung sandiwara.
    Tapi jujurlah hidup dalam sandiwara sangat melelahkan.
    Lebih baik hidup apa adanya bersama Tuhan Yesus, krn apa yg ngga pernah di lihat mata dan ngga pernah didengar telinga, semua Tuhan sediakan. Maju trs bersama Tuhan Yesus. Jbu

    ReplyDelete
  9. TUHAN Yesus, berikanlah aku kekuatan dgn iman yg teguh untuk mengikut Engkau, dgn menjauhkan kepura-puran dan sandiwara. Amin.

    ReplyDelete
  10. Pengajaran yg keras sulit di temui di banyak gereja2..

    ReplyDelete
  11. Amen.. Tuhan Yesus Memberkati ๐Ÿ˜‡

    ReplyDelete
  12. Amin, Ajarkanlah kami untuk tetap setia dan takut kepada Tuhan agar kami memperoleh hati bijaksana dalam menghadapi kehidupan ini, Immanuel ๐Ÿ›๐Ÿ•Ž✡

    ReplyDelete
  13. Amin sangat diterima hambah Sangatlah diberkati atas renungannya God Blless You.

    ReplyDelete
  14. Amin puji Tuhan. Pengsjaran tentang Tuhan Yesus bukanlah merupakan kidah dongeng dongeng tetapi diceritakan turun temurun , kebenaran dan kemuliaan-Nya disaksikan banyak orang termasuk Rasul Petrus. Oleh sebab itu percayalah bshwa kedaksian mengenai kabar baik yang di sampaikan oleh Rasul Petrus dan para hamba Kristus adalah kebenaran yang sejati. Bahwa khabar baik tentang Yesus Kristus, Anak Allah, Mesias dan juru Selamat kita adalah benar dan bukan kisah kisah dongeng belaka yang tidak berguna dan bukan isapan jempol, tetapi kebenaran sejati yang berasal dari Allah dan yang sudah direncanakan dan sudah ditetapkan-Nya sejak semula..Amin.

    ReplyDelete
  15. Pekabaran Injil juga ada hal cipta nya hehe, Tuhan kami Yรฉsus Kristus yang menciptakan nya, menjadi berita baik dan kabar suka cita yg tidak terbendung oleh apa pun, seharusnya.

    ReplyDelete
  16. Hari ini jumat 19 Pebr tidak ada??

    ReplyDelete
  17. Terima kasih untuk firman yg selalu menguatkan, tapi semoga renungan air hidup akan publish lagi karena umat Tuhan sangat membutuhkannya Tuhan Yesus memberkati

    ReplyDelete
  18. Aamin.aamin
    Tuhan Yesus sungguh baik..

    ReplyDelete
  19. Trimksih buat firman dri renungan air hidup maaf kenapa tdk di teruskan lagi kami sya sngt senang membaca nya dn menumbuhkan semangat iman sayw

    ReplyDelete
  20. Haleluyah....Amin๐Ÿ™๐Ÿ˜‡
    Syalom... trimakasih untuk FirmaNya yang sudah memotivasi dan menguatkan Iman kami, sesungguhnya DIA Sebagai TUHAN dan Juruslamat umat manusia selalu ada dalam setiap kehidupan kami dan KasihNya, AnugrahNya selalu nyata di setiap perjalanan hidup kami.
    Trimakasih untuk FirmaNya yang sungguh luar biasa membangun Iman kami setiap hari, TUHAN YESUS KRISTUS Memberkati

    ReplyDelete
  21. Puji Tuhan ..kami diberkati melalui renungan ini .Amin

    ReplyDelete
  22. Puji Tuhan, semoga diakhir zaman ini para pelayan Tuhan berani meรฑyuarakan kebeรฑaran Firman Tuhan sbg penuntun hidup jemaat Tuhan kejalan keselamatan. Immanuel๐ŸŒฒ

    ReplyDelete
  23. Aminn..Terpujilah nama Tuhan kekal untuk selama lamanya

    ReplyDelete
  24. Hari ini mencoba saat teduh pakai air hidup tapi ternyata sdh tdk diterbitkan lewat... Tetep ak pakai terbitan terakhir puji Tuhan terberkati. Tuhan tolong ak istri dan anak2 supaya tetep setia pada FT jalani hidup sesuai keinginanMu ya Tuhan bukan keinginan kami sendiri sehingga kami menjadi pribadi yg berkenan dihadapan Tuhan. ๐Ÿ™๐Ÿ™๐Ÿ™

    ReplyDelete
  25. trima kasih untuk renungan yang sederhana dan sangat dalam...

    ReplyDelete
  26. Praise The Lord of Jesus ๐Ÿ™

    ReplyDelete