Disadur dari Renungan Harian Air Hidup, edisi 12 September 2020
Baca: Matius 7:12-14
"karena sesaklah pintu dan sempitlah jalan yang menuju kepada kehidupan, dan sedikit orang yang mendapatinya." Matius 7:14
Sudah menjadi sifatnya jika manusia suka menempuh jalan yang gampang, tak mau repot, tak mau susah, tak mau menempuh jalan rumit, maunya menempuh jalan yang lebar, mulus, instan tanpa ada rintangan, "...lebarlah pintu dan luaslah jalan yang menuju kepada kebinasaan, dan banyak orang yang masuk melaluinya;" (Matius 7:13).
Alkitab menegaskan bahwa jalan yang lebar adalah jalan yang membawa manusia kepada kebinasaan, tapi justru banyak orang menempuh jalan tersebut. Sementara jalan yang sesak dan sempit, jalan yang penuh ujian, jalan yang membutuhkan perjuangan dan kerja keras, jalan yang membutuhkan penyangkalan diri, sedikit orang mau menempuhnya, padahal jalan yang sempit adalah jalan yang membawa kita kepada hidup yang kekal (ayat nas). Jalan manakah yang Saudara tempuh? Menempuh jalan yang lebar atau sempit adalah sebuah pilihan hidup! Tak ingin mengalami kebinasaan kekal? Mulai dari sekarang tempuhlah jalan Tuhan sekalipun jalan itu sempit dan sesak. Menempuh jalan Tuhan memang bukan perkara mudah, ada harga yang harus dibayar yaitu harus taat melakukan firman Tuhan, itu artinya kita harus menyalibkan kedagingan, tak menuruti hawa nafsu. Menempuh jalan Tuhan berarti kita meneladani Kristus! Ketika dunia sedang mengejar popularitas, mengedepankan kepentingan diri sendiri, ingin memerintah dan dilayani, kita justru dituntut memiliki kerendahan hati: "Barangsiapa ingin menjadi besar di antara kamu, hendaklah ia menjadi pelayanmu, dan barangsiapa ingin menjadi terkemuka di antara kamu, hendaklah ia menjadi hambamu; sama seperti Anak Manusia datang bukan untuk dilayani, melainkan untuk melayani dan untuk memberikan nyawa-Nya menjadi tebusan bagi banyak orang." (Matius 20:26-28).
Tidak ada jalan lain menuju kepada kehidupan kekal selain di dalam Kristus. Jangan pernah menukar keselamatan dengan jalan duniawi! Menempuh jalan Tuhan yang sempit dan sesak itu memang berat, tapi ada Roh Kudus yang menolong, menguatkan dan menyertai kita sampai menuju garis akhir. Buat keputusan mulai dari sekarang!
Tuhan Yesus berkata, "Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorangpun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku." Yohanes 14:6
Amin,Puji Tuhan,terima kasih Tuhan Yesus atas firmanNya Bapa,ampuni segala kesalahan kami Bapa,kuduskan hati dan pikiran kami Bapa,Bapa pimpin jalan-jalan hidup kami Bapa,beri kami roh ketaatan dan kesetiaan dalam hidup kami,terima kasih Tuhan Yesus,amin
ReplyDeleteAmin.🙏
ReplyDeleteTerima kasih Yesus firmanMu pagi ini untuk membawa kami kejalan kehidupan kekal... kehidupan yang keras, jalan yang sempit penuh tantangan dan penyakalan diri kiranya membawa kami sekeluarga untuk lebih dekat kepadaMu Bapa yang setia...
ReplyDeleteKiranya Engkau menyertai kami berlimpah limpah dan memperluas daerahku... TanganMu menyertai kami dan melindungi kami dari pada malapetaka sehingga kesakitan tidak menimpa kami... Amin.
Jalan yang sempit adalah jalan yang membutuhkan penyangkalan diri dan menyalibkan kedagingan agar dapat berjumpa Tuhan Yesus sang juruselamat itu di surga.
ReplyDeleteAmin
ReplyDeleteTuhan Yesus memberkati
Amin
ReplyDeleteTuhan Yesus jalan kehidupan kiranya selalu menuntun ku berjalan bersama DIA.
ReplyDeleteAmin 🙏😇
Amin
ReplyDeletepuji Tuhan amen
ReplyDeleteAmin
ReplyDeleteAmin puji Tuhan. Ketika kita mempertimbangkan jalan yang ada dihadapan kita untuk kita tempuh,kiranya Allah memberkan kita hikmat dan keberanian untuk mengikuti jalanNYA-jalan menuju kehidupan yang kekal."Dengan itu Ia telah menganugerahkan kepada kita janji-janji yang berharga dan yang sangat besar,supaya olehnya kamu boleh mengambil bagian dalam kodrat Ilahi dan luput dari hawa nafsu duniawi yang membinasakan dunia".(2 Petrus 1:4).
ReplyDeleteYa Tuhan trimakasih atas yang Engkau beri,Haleluyah,haleluyah,amin.
ReplyDeleteAmen
ReplyDeleteHaleluya..puji Tuhan didalan Kristus Yesus, sumber berkat, perlindungan dan jalan menuju keselamatan ya dan amin.👨👩👧
ReplyDeleteAmin..
ReplyDeleteKarena bagiku hidup adalah Kristus, mati suatu keuntungan.... Amien
ReplyDeleteAmin Tuhan Memberkati buat kita semua
ReplyDeleteAmin...
ReplyDeleteAmin
ReplyDeleteAmin. Tuhan memberkati kita semua.
ReplyDeleteAmin
ReplyDelete