Disadur dari Renungan Harian Air Hidup, edisi 19 Agustus 2012 -
Baca: Ibrani 12:1-17
"Karena kita mempunyai banyak saksi, bagaikan awan yang mengelilingi
kita, marilah kita menanggalkan semua beban dan dosa yang begitu
merintangi kita, dan berlomba dengan tekun dalam perlombaan yang
diwajibkan bagi kita." Ibrani 12:1
Kejuaraan olahraga multi event terakbar sedunia yaitu Olimpiade London yang sedang berlangsung dari tanggal 27 Juli 2012 sampai 12 Agustus 2012 baru saja usai hingar-bingarnya. Semua atlet terbaik dari seluruh negara di penjuru dunia telah berkumpul di sana, saling berkompetisi untuk memperebutkan yang terbaik dari tiap-tiap cabang olahraga. Para juara telah memperoleh mahkotanya dalam wujud medali emas (emas, perak dan perunggu). Suatu prestasi yang sangat membanggakan karena mereka telah mengharumkan nama bangsa dan negaranya di kancah internasional.
Dalam Kamus Umum Bahasa Indonesia, kata kompetisi atau perlombaan sama dengan persaingan; pertandingan untuk meraih yang terbaik; sistem pertandingan olahraga yang mengharuskan semua pihak saling bertanding. Dengan kata lain, esensi sebuah kompetisi adalah bersaing, bertanding, berlomba, dan saling mendahului satu dengan yang lain untuk meraih yang terbaik. Karena itu setiap orang yang masuk dalam sebuah kompetisi harus mempersiapkan dirinya sedemikian rupa supaya tampil sebagai pemenang. Tekun berlatih, pantang menyerah dan memiliki kesiapan mental adalah kunci untuk mencapai goal yaitu kemenangan. Tanpa itu semua, it's just in the sky (hanya angan-angan belaka)!
Dalam konsep kehidupan rohani orang percaya kita ini diibaratkan sebagai atlet-atlet yang sedang berkompetisi/berlomba untuk mendapatkan mahkota kehidupan bagi siapa saja yang berhasil memenangi pertandingan. Alkitab menasihatkan bahwa untuk bisa tampil sebagai pemenang dalam perlombaan iman ini langkah yang harus kita tempuh adalah: 1. Kita harus menanggalkan semua beban dan dosa. Apa yang menjadi beban dan pergumulan Saudara selama ini? Tuhan Yesus berkata, "Marilah kepada-Ku, semua yang letih lesu dan berbeban berat, Aku akan memberi kelegaan kepadamu." (Matius 11:28). Bawa semua beban dan permasalahan hidup ini kepada Tuhan, Dia pasti akan menolong dan memberi pertolongan kepada kita. Seseorang yang berbeban berat dan letih lesu tidak akan mungkin berhasil dalam kompetisi/perlombaan iman, itu hanya akan menjadi penghalang bagi kita untuk melangkah maju! (Bersambung)
No comments:
Post a Comment