tag:blogger.com,1999:blog-730723932002113406.post4787065093222962460..comments2024-03-27T08:57:50.151+07:00Comments on Renungan Harian Air Hidup: SASARAN KEKRISTENAN: Mencapai Kedewasaan Penuh!Air Hidup Bloghttp://www.blogger.com/profile/10471740633694966279noreply@blogger.comBlogger6125tag:blogger.com,1999:blog-730723932002113406.post-87336230806892730912022-10-30T05:41:33.098+07:002022-10-30T05:41:33.098+07:00Amin Puji Tuhan 🙏🏼 Amin Puji Tuhan 🙏🏼 Alva Musak (Manado) https://www.blogger.com/profile/02510485269480909895noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-730723932002113406.post-70394855001819885062022-10-30T05:40:54.271+07:002022-10-30T05:40:54.271+07:00Haleluya 👏 Haleluya 👏 Alva Musak (Manado) https://www.blogger.com/profile/02510485269480909895noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-730723932002113406.post-66498544383488971692022-10-30T05:40:23.465+07:002022-10-30T05:40:23.465+07:00Haleluya 👏 Haleluya 👏 Alva Musak (Manado) https://www.blogger.com/profile/02510485269480909895noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-730723932002113406.post-90518539672291621862018-12-30T13:40:06.729+07:002018-12-30T13:40:06.729+07:00Kedewasaan rohani penuh digambarkan melalui pribad...Kedewasaan rohani penuh digambarkan melalui pribadi Yesus.Kedewasaan rohani penuh tidak dapat diukur seberapa lama menjadi orang Kristen ataupun lamanya atau banyaknya pelayanan,tinggi rendahnya jabatan dan perkara luar lainnya.Kedewasaan Rohani yang dimiliki Yesus adalah dalam cara pandang.Ada orang yang selalu berpikiran buruk terhadap orang lain karena di dalam dirinya tidak ada yang baik.Jika kita memiliki cara pandangnya Yesus,kita tidak akan menilai orang lain dari luar .Apapun jabatannya,kekayaannya, gelarnya dan lainnya.Tetapi menjadi manusia batiniah seperti yang Paulus katakan.Kita akan melihat kedalam seperti Yesus melihat.Itulah kenapa Yesus tidak menghakimi orang yang disisihkan masyarakat seperti wanita yang ketangkap berzinah,seorang Zakheus yang dianggap memeras.Karena sekalipun Yesus adalah sumber hukum taurat itu tetapi Yesus melihat kebutuhan terdalam mereka adalah penerimaan.Karena di dalam penerimaan ada kasih,ada pengampunan.Waktu mereka mengalami itu,mereka menyadari itulah kebutuhan terbesar mereka.Hukum tidak membuat orang masuk kedalam pertobatan yang berangkat dari dalam hati.Hukum justru hanya menuntut manusia untuk melakukan yang tidak dapat mereka lakukan.Tetapi kasih membuat manusia menuntut dirinya melakukan apa yang sebenarnya tidak dapat mereka lakukan demi mengejar kasih itu.Inilah kenapa banyak dari kita hanya menuntut orang termasuk dalam pelayanan selain dari melihat kesalahan orang lain.Karena kita sesungguhnya belum menerima pengampunan,kasih itu seperti yang dialami wanita tersebut dan Zakheus. Karena di dalam hati kita belum menyadari keberdosaan di hadapan Tuhan. Inilah cara merendahkan diri yang sesungguhnya Tuhan inginkan,sebagaimana bangsa Israel dibawa ke Padang gurun untuk merendahkan diri.Yesus tidak melihat perkara luar dari manusia.Untuk itu saat kita mengalami kedewasaan penuh sekalipun kita memiliki banyak gelar,jabatan,kekayaan kita akan melihat seperti Yesus.Nilai diri Yesus adalah kasih Bapa yang dialamiNya dan rasa kagum atas kehadiranNya.Kalau orang percaya mengalami seperti Yesus alami artinya mengalami penerimaan penuh,sebagai orang percaya kita tidak lagi kagum dan menaruh nilai diri kita pada perkara luar sekalipun kita memilikinya bahkan lebih dari orang-orang yang dipandang dunia ini.Firman menjadi manusia,di dalam firman Tuhan terkandung nilai-nilai luhur termasuk moral,budipekerti.Tetapi justru manusia mengagumi yang di luar.Jadi beda antara memiliki dan mengagumi.Untuk itulah manusia perlu mengalami penerimaan, kasih Bapa agar manusia mengalami pemulihan gambar diri.Ini tidak mungkin terjadi jika kita hanya menuntut dan menuntut kesalahan orang lain tetapi kita seharusnya menyadari keterbatasan kita sebagai pribadi yang dikasihi Bapa .Bagaimana seorang Petrus akhirnya menyadari keterbatasannya dalam mengasihi Tuhan,Amin.Anonymoushttps://www.blogger.com/profile/15802323580271848915noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-730723932002113406.post-11139494699085693182018-12-30T13:39:38.976+07:002018-12-30T13:39:38.976+07:00Kedewasaan rohani penuh digambarkan melalui pribad...Kedewasaan rohani penuh digambarkan melalui pribadi Yesus.Kedewasaan rohani penuh tidak dapat diukur seberapa lama menjadi orang Kristen ataupun lamanya atau banyaknya pelayanan,tinggi rendahnya jabatan dan perkara luar lainnya.Kedewasaan Rohani yang dimiliki Yesus adalah dalam cara pandang.Ada orang yang selalu berpikiran buruk terhadap orang lain karena di dalam dirinya tidak ada yang baik.Jika kita memiliki cara pandangnya Yesus,kita tidak akan menilai orang lain dari luar .Apapun jabatannya,kekayaannya, gelarnya dan lainnya.Tetapi menjadi manusia batiniah seperti yang Paulus katakan.Kita akan melihat kedalam seperti Yesus melihat.Itulah kenapa Yesus tidak menghakimi orang yang disisihkan masyarakat seperti wanita yang ketangkap berzinah,seorang Zakheus yang dianggap memeras.Karena sekalipun Yesus adalah sumber hukum taurat itu tetapi Yesus melihat kebutuhan terdalam mereka adalah penerimaan.Karena di dalam penerimaan ada kasih,ada pengampunan.Waktu mereka mengalami itu,mereka menyadari itulah kebutuhan terbesar mereka.Hukum tidak membuat orang masuk kedalam pertobatan yang berangkat dari dalam hati.Hukum justru hanya menuntut manusia untuk melakukan yang tidak dapat mereka lakukan.Tetapi kasih membuat manusia menuntut dirinya melakukan apa yang sebenarnya tidak dapat mereka lakukan demi mengejar kasih itu.Inilah kenapa banyak dari kita hanya menuntut orang termasuk dalam pelayanan selain dari melihat kesalahan orang lain.Karena kita sesungguhnya belum menerima pengampunan,kasih itu seperti yang dialami wanita tersebut dan Zakheus. Karena di dalam hati kita belum menyadari keberdosaan di hadapan Tuhan. Inilah cara merendahkan diri yang sesungguhnya Tuhan inginkan,sebagaimana bangsa Israel dibawa ke Padang gurun untuk merendahkan diri.Yesus tidak melihat perkara luar dari manusia.Untuk itu saat kita mengalami kedewasaan penuh sekalipun kita memiliki banyak gelar,jabatan,kekayaan kita akan melihat seperti Yesus.Nilai diri Yesus adalah kasih Bapa yang dialamiNya dan rasa kagum atas kehadiranNya.Kalau orang percaya mengalami seperti Yesus alami artinya mengalami penerimaan penuh,sebagai orang percaya kita tidak lagi kagum dan menaruh nilai diri kita pada perkara luar sekalipun kita memilikinya bahkan lebih dari orang-orang yang dipandang dunia ini.Firman menjadi manusia,di dalam firman Tuhan terkandung nilai-nilai luhur termasuk moral,budipekerti.Tetapi justru manusia mengagumi yang di luar.Jadi beda antara memiliki dan mengagumi.Untuk itulah manusia perlu mengalami penerimaan, kasih Bapa agar manusia mengalami pemulihan gambar diri.Ini tidak mungkin terjadi jika kita hanya menuntut dan menuntut kesalahan orang lain tetapi kita seharusnya menyadari keterbatasan kita sebagai pribadi yang dikasihi Bapa .Bagaimana seorang Petrus akhirnya menyadari keterbatasannya dalam mengasihi Tuhan,Amin.Anonymoushttps://www.blogger.com/profile/15802323580271848915noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-730723932002113406.post-70268853522331626782011-11-02T04:01:26.482+07:002011-11-02T04:01:26.482+07:00puji TUhan, saya diberkati lewat renungan ini!puji TUhan, saya diberkati lewat renungan ini!Anonymousnoreply@blogger.com